Senin, 10 Februari 2020

CATATAN KECIL DARI SUDUT SEMESTA


Ku tulis catatan kecil diatas pahatan waktu yang mengubah semua nurani menjadi batu, ku baca lagi rentetan sejarah panjang peradaban manusia yang selalu tentang ambisi dan hasrat, dalam dongeng dan hikayat para pendahulu semua ceritanya hampir selalu sama. 

Aku terdiam di sudut semesta, mengamati dunia yang hampir runtuh, perang ada dimana-mana, Manusia dikerahkan menuju ladang kematian semua senjata digunakan mulai dari senjata modern sampai mantra-mantra Alasannya untuk mewujudkan kedamaian. 

Ku temui seorang lelaki paruh baya berbadan kurus yang bersemedi tepat di bawah pohon besar, bertanya aku padanya tentang sebuah kebenaran lalu ia menjawab kamu tak akan pernah benar-benar menemukan kebenaran di dunia, aku bertanya tentang kebebasan dan ia menjawab tak pernah ada hidup yang benar-benar bebas, lalu kembali lagi ku bertanya tentang kedamaian lalu di berkata "itu ada dalam pikiran dan hati mu" 

Kembali ku jejakkan kaki melangkah menuju batas yang tak berbatas, mata yang selalu tertipu cakrawala dan imajinasi yang sempurna tak sesuai kenyataan, jejak ku membasahi bumi entah keringat atau airmata yang jatuh yang ku tau aku sedang berjalan dalam kesendirian. 

Aku merebahkan badan di puncak waktu, terlelap dengan keyakinan hingga bermimpi tentang keabadian, sebelum fajar datang aku menyempatkan diri untuk mencari lewat rasi bintang di langit sebagai petunjuk arah perjalanan di esok hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Al-FATIHA

Engkau mencari jalan yang mana dan hendak menuju kemana...?  Engkau membuka pintu yang mana dan membuka lembaran yang mana....? ...